Sabtu, 31 Juli 2010

Grangea maderaspatana (L.) Poir. (Asteraceae (compositae))

Sinonim : Cotula maderaspatana (L.) Willd.
Nama daerah : Marcella; Kĕmbâng pâku kondè, Sĕrâwân hutân (Indonesia)
Deskripsi : Seringkali bercabang liar dari dasar, Villous, prostrate, mendaki atau (ketika muda dan pada bentuk-bentuk padat) tegak lurus, tinggi 5-55 cm, tanaman tahunan berbau sedap. Tangkai kaku bersiku-siku, berambut dengan padat, berlubang di tengah-tengah; akar tunggang kokoh, putih kekuning-kuningan; bagian yang lebih rendah dari cabang seringkali berbintil. Daun tersusun memilin, melekat, lonjong-bulat telur sungsang atau berbentuk lanset pada garis dengan pangkal menyerupai tangkai daun, berlekuk bersirip dengan 3-4 pasang kurang lebih bundar, baga bergigi berhadapan dengan kasar, hijau muda, 2-10 x 1-6 cm; kedua sisi berambut lembut dengan hemat dan padat. Bongkol bunga heterogamous, beribu gagang, di ujung dan berhadapan dengan daun, menyendiri/soliter, truncate/jamur umbi bulat, diameter 6-10 mm, membesar, menunduk setelah antesis; ibu gagang berlubang, panjang 1-4 cm, berambut putih dengan padat dan seringkali dengan sebuah ujung daun batang kecil; pembalut berbentuk lonceng-bentuk piring; daun gagang agak kaku, berderet 2-3, hijau, berambut agak tebal; bagian luarnya lonjong hingga lonjong lurus, lancip, bagian dalamnya jorong, sirkuler; dasar bunga kerucut, epaleate. Bunga berwarna kuning atau pada akhirnya kuning kehijauan, sedikit barambut dan berkelenjar pada bagian luarnya, panjang 1-1.5 mm. Jejari empulur bunga banyak, berderet 1-6, betina dengan ramping, mahkota berbentuk pipa, dahan segera berbaga 2-4. Disc bunga berbentuk corong dengan lingkaran baga 4-5, sedikit lebih besar. Kepala sari berpautan dengan longgar, dasar berentet, puncak lancip. Tangkai putik berlengan 2, lancip, pada jejari empulur bunga tipis, pada disc bunga pendek dan tebal. Buah longkah rata, berbentuk gasing, romping, berbulu halus, bekelenjar dengan hemat, panjang 2 mm. Papus terdiri dari sebuah tutup berkelijak.
Asal : India
Pernyebaran : Daera asia tropis. Di Indonesia di Jawa, Sumatra dan Nusa Tenggara.
Ekologi : Pada kolam yang mengering, parit-parit, tempat pembuangan, hutan kayu jati; seringkali tumbuh berkelompok. Lebih suka tanah padat. Dari ketinggian 4-800 m. Ladang padi tadah hujan.
Perkembangan dan perbanyakan: Buah longkah, myrmecochorous dan hydrochorous.
Kepentingan pertanian: Rumput liar yang tidak terlalu penting /bermanfaat.
Pembatasan : Manual
Catatan : Daun digunakan untuk melawan kejang urat secara tiba-tiba dan untuk haid hebat

Tidak ada komentar: